Batuk bukanlah suatu penyakit. Batuk merupakan mekanisme pertahanan
tubuh di saluran pernapasan atau reaksi tubuh terhadap iritasi di
tenggorokan karena adanya lendir, makanan, debu, asap dan sebagainya.
Sering kali kita mendengar mitos-mitos tentang batuk, mitos-mitos
tersebut ternyata ada yang benar dan juga ada yang salah. Kali ini
unikgaul.com akan memberi sedikit informasi mengenai mitos tentang batuk
yang ternyata tidak benar. Berikut penjelasannya yang dikutip dari kapsulkecerdasan.com
1. Batuk yang lama pasti TBC
Dr. Gyanshankar Mishra, seorang pulmonologis, menekankan ada penyebab
lain batuk kronis seperti pneumonia, penyakit paru kronis atau chronic
obstructive pulmonary disease (COPD), asma, kanker paru-paru dan
lain-lain. Jadi tidak semua batuk adalah Tuberkulosis.
2. Makan makanan asam dapat menyebabkan batuk
Dr Mandar menjelaskan tidak ada bukti yang menunjukan bahwa makan
makanan asam dapat menyebabkan batuk. Jika pun ada mugkin itu terjadi
iritasi di tenggorokan sehingga menyebabkan batuk.
3. Semua obat batuk sirup menyebabkan kantuk
Tidak semua obat batuk sirup menyebabkan kantuk. Hanya ada beberapa
obat batuk yang mengandung bahan aktif seperti antihistamin, termasuk
chlorpheniramine lah yang dapat menyebabkan kantuk.
4. Batuk punya masa sendiri
Seperti yang telah dijelaskan di atas, batuk merupakan mekanisme
pertahanan tubuh di saluran pernapasan atau reaksi tubuh terhadap
iritasi di tenggorokan karena adanya lendir, debu dan sebagainya. Oleh
karena itu jangan berfikir jika batuk mempunyai masa sendiri dan kamu
membiarkan batuk itu berlarut-larut. Jika terasa menyiksa segeralah
diobati atau periksa ke dokter.
5. Sup hangat bisa mengobati batuk
Pada kenyataannya sup atau air hangat hanya bisa melegakan
tenggorokan dan mengurangi iritasi, tetapi tidak bisa menyembuhkan
batuk.